TROTOAR
(Oleh : Trilaksito Saloedji)
Kehidupan masa kecil di kota sejuk ini terasa
manis dan mengesankan. Hidup di lingkungan kampung yang tidak jauh dari jalan
besar. Bermain pada siang hari selepas sekolah dengan teman-teman sekolah
maupun teman lainnya. Bermain engklek,
bik-thor, petak umpet atau berenang di kali Brantas. Bermain di sekitar
rumah-rumah yang berhalaman luas dan rindang dengan tanaman buah-buahan maupun tanaman
hias. Atau bermain di trotoar pinggir jalan raya dengan memanfaatkan kelopak
palem raja yang tanggal dari batangnya. Ada
yang naik pada pangkal kelopaknya sedangkan yang lain menarik pada ujungnya.
Demikian bergantian kita bermain disertai derai tawa meriah bila ada yang jatuh
terguling ke trotoar, karena teman yang lain sangat kuat menariknya.