Senin, 01 Juli 2013

CERITA HUMOR : PANGSIT MIE

PANGSIT MIE
(Trilaksito Saloedji)

Adikku gemar makan pangsit mie.Beberapa porsi akan habis dilahapnya. Makan cabainya juga banyak sekali. Sehingga setelah selesai makan pangsit mie dia tentu mengeluarkan suara kepedasan. Di suatu siang. Waktu itu aku sedang membaca. Dia pulang dengan lagu orang kepedasan sambil berjalan terbungkuk-bungkuk  Aku pikir dia baru beli pangsit mie dengan cabainya berlebihan.  Dengan acuh dan tidak menoleh lagi kepadanya, aku memarahinya : ‘’Kalau sakit perut rasakan sendiri’’ Lalu dia berlalu ke kamarnya.

Tidak lama kemudian ada orang mengetuk pintu. Teman adikku bertanya dengan tergopoh-gopoh. Ketakutan nampak dari raut mukanya :
‘’Apakah Hengky sudah pulang ?’’
‘’Memangnya ada apa ?’’
‘’Tadi aku berboncengan naik motor dengan Hengky. Tanpa mengenakan helm. Melihat ada polisi, aku berbalik arah. Karena tergesa-gesa dia terjatuh, aku tinggalkan. Aku khawatir dia ditangkap polisi’’.
Aku baru mengerti masalahnya. Kira-kira ketika adikku terjatuh, kakinya ada yang terluka. Kentara tadi jalannya terbungkuk-bungkuk. Teman adikku kelihatan menunggu jawabanku dengan cemas. Dia makin tak bernyali ketika aku menyemprot : ‘’Itu akibatnya, belum punya SIM sudah berlagak. Lagi sama teman tidak setia kawan. Ayo cari Hengky sampai ketemu’’.

Sepulang teman adikku, aku melongok ke kamarnya. Dia sedang mengobati luka di lututnya dengan obat merah. Suaranya masih terdengar ‘’mengeses’’ seperti orang kebanyakan makan cabai ketika makan pangsit mie. *

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung di blog ini, sekarang tinggalkanlah jejak kamu di blog ini dengan cara berkomentar di kotak komentar yang sudah disediakan.
Gunakanlah akun Google kamu atau dengan menggunakan name/URL blog yang kamu punya. :-)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...